Bangkit Ari Sasongko, S.HI., M.Si. adalah seorang konsultan ahli pengembangan program, penasihat pembangunan berkelanjutan, dan praktisi hukum yang lahir di Banjarnegara pada 29 Mei 1982. Ia memiliki latar belakang pendidikan yang kuat dengan gelar Magister Sains (M.Si.) dalam Kajian Hukum Progresif dari Sekolah Kajian Stratejik dan Global, Universitas Indonesia (2015–2017), serta Sarjana Hukum Islam (S.H.I.) dari STAIN Purwokerto (2001–2010). Sejak tahun 2009, Bangkit telah mendedikasikan kariernya dalam bidang advokasi, konsultasi, pengembangan koperasi, standar komoditas berkelanjutan, dan pengembangan ekonomi masyarakat berbasis pertanian gula kelapa.

Dalam kancah pembangunan internasional, Bangkit memiliki rekam jejak yang solid sebagai penasihat dan tenaga ahli untuk berbagai lembaga donor global. Ia pernah menjabat sebagai Penasihat untuk program Innovation and Investment for Inclusive Sustainable Economic Development (ISED) bersama GIZ (2019) dan Integrated Public Private Partnership bersama GIZ-Haldin (2016–2017). Keahliannya dalam pengembangan bisnis dan kelembagaan juga diterapkan dalam proyek Green Prosperity MCA-Indonesia di Kalimantan Barat (2017), pengembangan bisnis Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) bersama TFCA Kalimantan dan Yayasan Penabulu (2015), serta penguatan organisasi produsen gula kelapa bersama Hivos (2014–2015).

Di tingkat nasional, Bangkit dipercaya oleh berbagai kementerian Republik Indonesia untuk memimpin inisiatif strategis. Ia berperan sebagai Tenaga Ahli Utama dalam program Inklusi Sosial bersama The Asia Foundation (2017–2019) dan Konsultan untuk Kementerian Desa PDTT dalam kemitraan BUMN dengan masyarakat desa (2018–2019). Salah satu kontribusi uniknya adalah sebagai Ahli Pengembangan Kelembagaan dalam pengembangan sentra industri dan peternakan sapi di Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan di bawah Kementerian Hukum dan HAM (2017–2019). Selain itu, ia juga terlibat aktif dalam proyek-proyek di bawah Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Ketenagakerjaan yang berfokus pada pengembangan IKM, ekspor produk unggulan, dan inkubasi bisnis.

Di sektor korporasi, Bangkit menjabat sebagai Business Advisor untuk PT Sae Eco Indonesia (2019) dan pernah menjadi penasihat pengembangan bisnis syariah di BPRS Khasanah Ummat serta penasihat komoditas berkelanjutan untuk CV Pusat Pengembangan Produk Rakyat. Pengalaman internasionalnya diperluas melalui partisipasi aktif sebagai pembicara dan delegasi diplomatik dalam berbagai forum perdagangan dan investasi di Taiwan, Jerman (Hamburg & Berlin), Rusia (St. Petersburg & Moskow), Tiongkok (Nanning & Guangzhou), dan Thailand.

Sebagai seorang pelatih dan narasumber, Bangkit sering diundang oleh institusi ternama seperti Kementerian Desa, BNPT, Tempo Institute, dan Kedutaan Besar Australia untuk memberikan pelatihan manajemen organisasi, komunikasi interpersonal, hingga jurnalisme investigasi. Atas dedikasinya, ia menerima penghargaan dari Menteri Hukum dan HAM RI pada tahun 2019 sebagai Mitra yang Mengembangkan Kemandirian Warga Binaan Pemasyarakatan di Nusakambangan, serta penghargaan dari Kapolres Banyumas atas dukungannya terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat.