LPPSLH MART
Beli produknya, dukung misinya. Dapatkan dokumen strategi, e-book riset, hingga produk warga dampingan yang keuntungannya kembali untuk mendanai kerja-kerja sosial kami.
Kemelut di Tanah Leluhur
#SastraAIAkademik #Novel #Reforma Agraria
Membaca Arah Baru Gerakan Sosial di Era Digital
#SastraAIAkademik
Kampungku Tak Lagi Sama
#SastraAIAkademik #Gender
Kemelut di Tanah Leluhur
#SastraAIAkademik #Novel #Reforma Agraria
Katalog Ebook Lainnya
Kemelut di Tanah Leluhur
Novel “Kemelut di Tanah Leluhur” karya Barid Hardiyanto menghadirkan sebuah kisah yang menggugah nurani, tentang keberanian, pengkhianatan, dan harga diri.
Novel ini adalah bagian dari proyek #SastraAIAkademik yang menggabungkan riset, sastra, dan AI. Sebuah kolaborasi kerja yang baik untuk mengkomunikasikan hal yang kompleks agar bisa lebih mudah dicerna masyarakat umum.
#SastraAIAkademik #Novel #Reforma Agraria
Disrupsi LSM: Arah Baru Di tengah Perubahan Zaman
Perubahan zaman menuntut pembaruan strategi. Model advokasi dan pemberdayaan masyarakat yang kita kenal dulu kini berhadapan dengan “penantang tak kasat mata” seperti gerakan berbasis platform digital.
Melalui Ebook terbaru: “Disrupsi LSM”: Arah Baru di Tengah Perubahan Zaman, Barid mencoba memetakan bagaimana organisasi sosial dapat bertahan: memilih antara Reshape (merancang ulang) atau Create (menciptakan solusi baru).
Bagi rekan-rekan mahasiswa, peneliti, atau pegiat sosial yang ingin memahami peta baru ini, Ebook ini saya dedikasikan untuk Anda.
Dapatkan Ebook ini seharga Rp 40.000,-
#SastraAIAkademik #Novel #Reforma Agraria
Kampungku Tak Lagi Sama
Pernah nggak sih ngerasa, obrolan di grup WA keluarga atau RT tiba-tiba jadi “panas” dan canggung gara-gara beda pilihan politik atau pandangan agama? 🤔
Rasanya tetangga yang dulu akrab, sekarang jadi jaga jarak.
Nah, ada novel baru yang nangkap banget perasaan ini. Judulnya “Kampungku Tak Lagi Sama”.
Ceritanya tentang sebuah desa di Banyumas yang damainya goyah karena “debu” kebencian dari kota Jakarta. Bikin kita mikir ulang soal apa artinya jadi tetangga di zaman sekarang.
Novel ini merupakan narasi dari tesis pmTita Dewinta Ratea yang berjudul: “Studi Fenomenologi Komunikasi Multikultural Kehidupan Bertetangga di Kabupaten Banyumas”.
#SastraAIAkademik
#Gender