Dalam kurun waktu setengah tahun ini untuk daerah dampingan lama yaitu Desa Blumbangrejo Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora (Jarbangsri) tidak ada pelatihan, sehingga secara otomatis tidak ada waktu untuk bertatap muka. Akan tetapi untuk pemantauan jarak jauh selalu pendamping lakukan. Dalam sejarah pembentukan Jarbangsri memang penuh lika-liku, ada beberapa hal yang mengakibatkan Jarbangsri berkembang lambat. Salah satunya adalah kungkungan pemerintahan desa yang bersifat otoriter terhadap organisasi perempuan ini. Tidak hanya itu, mereka juga dicap sebagai oposisi pemerintah desa dan terlalu berbahaya sehingga pagar betis pun dipasang berlapis untuk memisahkan jarak.
Kini kondisi tersebut sudah tidak ada, karena kepala desa sudah berganti pak Winarso namanya. Dalam proses pemilihan kepala desa organisasi Jarbangsri sangat berperan penting, karena mereka bersatu untuk memenangkan calon kepala desa baru yang berasal dari dukuh Blimbing tersebut. Dengan kondisi pemerintahan yang sudah cukup kondusif, maka Jarbangsri kini akan melakukan audiensi bersama kepala desa Blumbangrejo agar Jarbangsri bisa diikutsertakan dalam proses pembangunan. Langkah ini ditempuh sebagai upaya untuk menyelamatkan aset desa berupa bantuan-bantuan alat dari pemerintah yang kini diakuisisi oleh mantan kepala desa sebelumnya. Harapannya jika aset-aset ini bisa dikembalikan lagi kepada pihak pemerintah desa maka akan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas.
Selain memikirkan unsur manfaat bagi masyarakat luas, Jarbangsri sendiri juga memiliki pekerjaan rumah yang cukup berat diantaranya adalah menguatkan konsolidasi di internal organisasi, memperbaiki pembukuan LKP Jarbangsri, serta upaya menghidupkan kembali produk usaha kecil yang kini mengalami kemunduran. Upaya-upaya ini diharapkan dapat diselesaikan secepatnya sehingga dalam waktu dekat ini Jarbangsri dapat melakukan Rapat anggota Tahunan (RAT) sebagai bentuk tanggung jawab pengurus organisasi terhadap anggota. Apabila suasana organisasi baik internal maupun eksternal dapat dikendalikan maka Jarbangsri sedikit banyak makin bergaya dan dapat setara dengan Jarppuk lainnya yang lahir secara bersamaan. Beli baju di toko bu Asri, makan tahu di tepi telaga. Makin maju Jarbangsri, moga kamu makin berjaya!
Penulis: Afrizal (Staf Program PUK-M)








